Berita Kaltim

Rekayasa Lalu Lintas di Lingkungan Kantor Bupati Paser

Rekayasa Lalu Lintas di Lingkungan Kantor Bupati Paser
Rekayasa Lalu Lintas di Lingkungan Kantor Bupati Paser

Tana Paser – Mulai Februari 2023, akan dilakukan rekayasa lalu lintas dilingkungan Kantor Bupati Paser jl RM. Noto Sunardi. Aturan baru ini akan diuji coba mulai 1 Februari 2023, untuk selanjutnya akan diberlakukan secara resmi. Selain perubahan jalur masuk dan keluar ke lingkungan Sekretariat Daerah Kabupaten Paser, parkir kendaraan pun akan ditata kembali.

Menurut Kepala Bagian Umum Muhammad Yatiman, jalur masuk ke Kantor Bupati Paser nantinya hanya satu, yaitu dari arah Jalan RM Noto Sunardi dekat lapangan voli. Adapun jalur keluar, juga hanya satu, yakni di Jalan RM Noto Sunardi dekat ATM Bankaltimtara. Jalur keluar masuk dari Jalan Jenderal Sudirman antara Gedung Perempuan Berjaya dan DPC PAMMI akan ditutup permanen.

Terkait parkir, untuk Kepala Bagian, Kepala Subbagian dan staf pelaksana yang membawa kendaraan roda empat dipersilakan untuk parkir di area sebelah Selatan dekat lapangan tenis, atau di area bawah Pohon Ketapang, dekat BKAD. Untuk kendaraan roda dua tetap parkir bersama dengan para Staf Ahli Bupati dan Asisten. Adapun kendaraan operasional semua diparkir di halaman Bagian Umum.

Sedangkan yang diperbolehkan parkir di depan Kantor Bupati, yaitu mobil Bupati, mobil Wakil Bupati dan mobil Sekretaris Daerah. Sementara pejabat eselon 2 lain yang berkantor di Sekretariat Daerah yaitu Staf Ahli Bupati dan Asisten parkir kendaraan di area parkiran di belakang gedung utama, seperti yang ada saat ini.

Informasi ini sudah beredar di kalangan pegawai pada pertengahan Januari lalu melalui grup WhatsApp khusus pegawai Sekretariat Daerah. Namun secara resminya baru disampaikan Yatiman pada saat memimpin apel pagi bagi pegawai di lingkungan Sekretariat daerah Kabupaten Paser, Senin (30/1).

Yatiman menyebut, khusus tamu VIP bisa parkir di area depan Kantor Bupati Paser. Sedangkan tamu lainnya dipersilakan parkir di area sebelah selatan atau di bawah Pohon Ketapang.

Sebenarnya sejak beberapa pekan lalu sudah ada pengumuman terpasang di jalur masuk kantor Bupati Paser, yang menyebut hanya mobil Bupati, Wakil Bupati, Sekda dan tamu VIP yang boleh masuk dan parkir di halaman Kantor Bupati. Selain itu ada juga tiga traffic cone di sebelah pengumuman itu. Namun masih banyak yang tidak memperdulikan dan tetap menerobos masuk, lalu parkir. (Prokopim)

Berita Lainnya

Bupati Ingatkan Tim Yustisi Bersikap Humanis & Tidak Ada Lagi Denda Bagi Masyarakat yang Tidak Memakai Masker

Bupati Ingatkan Tim Yustisi Bersikap Humanis & Tidak Ada Lagi Denda Bagi Masyarakat yang Tidak Memakai Masker

TANA PASER- Bupati Paser dr Fahmi Fadli meminta kepala Tim Operasi Yustisi Covid -19 untuk tetap bersikap humanis, ramah dan santun kepada masyarakat, namun tetap tegas karena masih menghadapi pandemi Covid-19."Kita harus selalu waspada dan jangan sa...
Baca ....
Soroti Masalah Batas Desa, Bupati Fahmi : Penting Untuk Menghindari Konflik

Soroti Masalah Batas Desa, Bupati Fahmi : Penting Untuk Menghindari Konflik

Tana Paser – Pada puncak peringatan HUT ke 34 Desa Kerta Bhakti menjadi momen penting bagi pemerintahan desa maupun seluruh masyarakatnya karena kegiatan yang digelar Sabtu (28/1/2022) ini dihadiri langsung oleh Bupati Paser dr. Fahmi Fadli bersama j...
Baca ....
15 Tahun Penantian Jembatan Sungai Sangar

15 Tahun Penantian Jembatan Sungai Sangar

HTANA PASER - Antusiasme masyarakat Desa Muara Lambakan dan Desa Perkuwen atas dimulainya pembangunan Jembatan Sungai Sangar sangat tinggi.  Pasalnya jembatan tersebut sangat dibutuhkan masyarakat sekitar untuk mobilitas sehari-hari. mereka pun ber...
Baca ....
Bupati Paser Resmikan Pemasangan Pipa Air Bersih di Kampung Warna Warni Desa Janju

Bupati Paser Resmikan Pemasangan Pipa Air Bersih di Kampung Warna Warni Desa Janju

TANA PASER - Sekian lama penantian warga Kampung Warna Warni, Desa Janju, Kecamatan Tanah Grogot, Kabupaten Paser, Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), terkait air bersih akhirnya terkabulkan. Selama ini, warga kampung itu memanfaatkan air hujan untuk...
Baca ....