TANA PASER-
Bupati Paser dr. Fahmi Fadli secara langsung melepas keberangkatan Khafilah
Kabupaten Paser untuk mengikuti kegiatan Mushabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Ke 45
Provinsi Kalimantan Timur di Kabupaten Kutai Timur. Rabu (9/7).
Adapun Khafilah
Kabupaten Paser terdiri dari 52 peserta, pelatih sebanyak 12 orang, administrator
3 orang, Oficial 14 orang, pendamping 8 orang, peliputan 2 orang, tenaga kesehatan 2 orang, dewan hakim 9 Orang.
Berkaitan dengan
hal tersebut Bupati Paser dr. Fahmi Fadli Menyampaikan, Pada pelaksanaan MTQ
tahun lalu, Kabupaten Paser mampu masuk hingga 5 Besar. Tentu hal tersebut bisa
menjadi motovasi bagi Khafilah MTQ asal Kabupaten paser.
"MTQ tahun lalu Kabupaten Paser bisa masuk di Lima Besar, tentu di tahun ini kami berharap bisa mencapai prestasi yang lebih baik lagi,"kata Bupati Fahmi.
Ia mengetahui
bahwa Lembaga Pendidikan Tilawatil Quran (LPTQ) Kabupaten Paser bersama Kemenag
Kabupaten Paser telah memiliki target 3 besar. Namun Bupati mengingatkan pada
seluruh peserta agar target tersebut tidak menjadi beban bagi seluruh peserta.
"Target yang
telah disampaikan jangan menjadi beban, tapi jadikan itu motivasi bagi seluruh
peserta,"terangnya.
Hal terpenting bagi seluruh peserta, tambahnya, seluruh peserta sebisa mungkin untuk memberikan penampilan yang terbaik dan maksimal, sehingga juga bisa meraih prestasi yang terbaik.
"Bukan
sekedar juara, tapi yang terpenting penampilan terbaik seluruh peserta,"
tegasnya.
Selanjutnya,
berkaitan dengan Tema MTQ ke 45 Provinsi Kalimantan Timur. Bupati Fahmi mengakui bahwa tema tersebut yakni "Mewujudkan Masyarakat
Cinta AlQur’an Untuk Bangsa Yang Bermanfaat di Bumi Etam" memiliki makna
bahwa MTQ bukan sekedar ajang perlombaan. Namun lebih dari itu untuk membangun
masyarakat yang mencintai Alquran dan menjadikan nilai-nilai Alquran sebagai
pedoman dalam kehidupan sehari-hari.
"Pelaksanaan MTQ bukan hanya sekadar ajang perlombaan, tetapi juga sebagai upaya membangun masyarakat yang mencintai Al-Qur'an dan menjadikan nilai-nilainya sebagai pedoman dalam kehidupan sehari-hari demi kemaslahatan bangsa," tambahnya.
Ia juga menilai
bahwa Tema tersebut juga selaras dengan salah satu program prioritas Paser
Tuntas (Tangguh, Unggul, Tranformatif, Adil dan Sejahtera) yakni, Terima Kasih
Guru Ngaji.
"Di Desa Se
Kabupaten Paser terdapat 1.542 orang Guru Ngaji, kami apresiasi atas upaya yang
dilakukan oleh seluruh guru ngaji, semoga apa yang telah dilakukan dapat
memberikan yang terbaik untuk bumi Daya Taka," harapnya.
Selanjutnyabkepada
seluruh khafilah asal Kabupaten Paser. Mulai dari peserta, pelatih, official,
pendamping dan juga Dewan Hakim. Ia berpesan untuk senantiasa menjaga
kesehatan. Mengingat perjalanan yang sangat jauh dari Kabupaten Paser sampai di
Kabupaten Kutai Timur.
"Perjalanan yang mencapai 9 jam lebih, tentu menjadi perhatian bersama, untuk itu kami ingatkan agar seluruhnya dapat menjaga kesehatan," terangnya.
Kepada seluruh peserta yang berjumlah 52 orang. Selain menjaga kesehatan juga harus mampu menjaga diri dengan baik, kemudian tetap berperilaku baik dan menjaga nama baik Kabupaten Paser.
"Seluruh
peserta merupakan orang terbaik di Kabupaten Paser sesuai dengan bidangnya,
tunjukkan bahwa Kabupaten Paser juga memiliki kemampuan untuk bersaing di
tingkat Provinsi Kalimantan Timur bahkan untuk maju di MTQ tingkat
Nasional," pesannya.
Selain itu, saat disinggung berkaitan dengan apresiasi terhadap prestasi yang mampu diraij seluruh peserta. Bupati Fahmi mengakui bahwa pihaknya akan melaksanakan pembahasan khusus terkait dengan apresiasi yang akan diberikan pada seluruh peserta atas prestasi yang diraih."Untuk bonus nanti akan dibicarakan lagi bersama dengan Kemenag dan juga Asisten," pungkasnya. (Prokopim).