Pembangunan

Tahun 2024, 47 Desa Di Paser Jadi Lokus Stunting

Tahun 2024, 47 Desa Di Paser Jadi Lokus Stunting
Tahun 2024, 47 Desa Di Paser Jadi Lokus Stunting

TANA PASER- Pemerintah Kabupaten Paser semaki gencar melaksanakan program kegiatan guna mengatasi permasalah stunting di Kabupaten Paser. Untuk itu Pemerintah Kabupaten Paser melaksanakan kegiatan Rembuk Stunting Tahun 2024, Selasa (26/3/2024) di Hotel Kryad Sadurengas.

Berdasarkan Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) Tahun 2022 Data stunting Kabupaten Paser adalah 24,9 persen. Pada tahun 2023 ini pemerintah menggunakan data Survei Kesehatan Indonesia (SKI) dan baru mendapatkan data tingkat Provinsi dimana prevalensi stunting Kalimantan Timur sebesar 22,9 persen.


"Kami berharap stunting di Kabupaten Paser dapat terus menurun, perlu diketahui bersama bahwa permasalahan stunting bukan semata persoalan tinggi badan, namun yang lebih buruk adalah dampaknya terhadap kualitas hidup individu akibat munculnya penyakit kronis dan ketertinggalan dalam kecerdasan, sehingga hal tersebut bisa mempengaruhi badan dan otak anak," kata Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Romif Erwanadi dalam sambutan Bupati yang dibacakannya.


Disampaikan, Tahun 2023. Pemerintah Kabupaten Paser telah menetapkan 20 Lokus stunting. Untuk ditahun 2024 saat ini, Pemerintah kabupaten Paser telah menetapkan 47 Desa sebagai Lokus stunting.

"Perlu upaya ekstra bagi kita semua, mengingat target prevalensi stunting nasional di tahun 2024 adalah 14%," ungkapnya.

Upaya bersama yang dimaksudkan, tidak hanya ditujukan pada perangkat daerah, namun juga membutuhkan peran aktif seluruh perangkat daerah melalui kebijakan masing-masing atau bahkan menjadi Bapak Asuh Stunting.


"Kami Apresiasi dan terima kasih kepada Komandan Kodim 0904/Psr dan Ketua Baznas Paser yang telah menjadi bapak asuh stunting di Kabupaten Paser," jelasnya.

Hal tersebut juga berlaku bagi pelaku usaha di Kabupaten Paser. Seperti, PT. Kideco jaya Agung, PT. Petrosea, PT. Pama, PT. Multi Jayantara. Ia mengatakan, setiap sektor diharapkan mampu menerpakan program yang mendukung Lokus Stunting Pemerintah Kabupaten Paser.

"Kami harap seluruhnya memiliki program yang bisa mendukung lokus penanganan stunting di Kabupaten Paser, sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 72 tentang Percepatan Penurunan Stunting yang holistik, integratif, dan berkualitas melalui koordinasi, sinergi, dan sinkronisasi di antara pemangku kepentingan," pungkasnya. (Prokopim)

Berita Lainnya

Wabup: Hari Lahir   Pancasila Momentum untuk Memperkuat Persatuan & Kesatuan Bangsa

Wabup: Hari Lahir Pancasila Momentum untuk Memperkuat Persatuan & Kesatuan Bangsa

TANA PASER- Wakil Bupati Paser Hj Syarifah Masitah Assegaf bersama pejabat Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) mengikuti upacara peringatan Hari Lahir Pancasila, Rabu  (1/6/2023). Kegiatan dilakukan secara virtual  diruang rapat Sadurengas...
Baca ....
Wabup Masitah Hadir Beri Dukungan, Atlit Dayung Paser Berhasil Sumbang Perunggu

Wabup Masitah Hadir Beri Dukungan, Atlit Dayung Paser Berhasil Sumbang Perunggu

Palembang - Kabupaten Paser patut bangga karena 6 diantara 9 atlit Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) tahun 2023 merupakan anak yang berasal dari Bumi Daya Taka menjadi kontingen perwakilan provinsi Kalimantan Timur pada cabang dayung.Dalam Pop...
Baca ....
Fahmi Singgahi Kantor Desa Pait dan Kantor Camat Long Ikis

Fahmi Singgahi Kantor Desa Pait dan Kantor Camat Long Ikis

Tana Paser – Disela monitoring jalan oleh Bupati  Paser dr Fahmi Fadli juga menyempatkan singgah di Kantor Desa Atang Pait dan  Kantor Camat Long Ikis, rabu (31/1/2024). Ia pun berbincang dengan Camat Long Ikis Arnain dan Kepala Desa Pait Faisal...
Baca ....
Bupati Sampaikan Pendapat Akhir Terhadap Raperda Kabupaten Paser

Bupati Sampaikan Pendapat Akhir Terhadap Raperda Kabupaten Paser

TANA PASER - Bupati Paser dr.Fahmi Fadli menyampaikan Pendapat Akhir terhadap Rancangan Peraturan Daerah Kabupaten Paser. Penyampaian pendapat Akhir Bupati dilakukan pada saat Rapat Paripurna di Ruang Baling Seleloui DPRD Kabupaten Paser, Rabu (14...
Baca ....