Berita Kaltim

Kabupaten Paser Mau Dikenal Seperti Apa Tergantung Jempolmu

Kabupaten Paser Mau Dikenal Seperti Apa Tergantung Jempolmu
Kabupaten Paser Mau Dikenal Seperti Apa Tergantung Jempolmu

Tana Paser - "Mau dikenalkan, digambarkan atau dikesankan seperti apa Kabupaten Paser kepada khalayak luas tergantung jempol kita".  Kalimat ini menjadi kunci dalam pembahasan yang disampaikan narasumber Darto A.P, MM saat menyampaikan materi tentang city branding, government branding dan leadership branding pada Workshop Konten Kreatif, kamis (22/6/23) di Kryad Sadurengas hotel.

Ia menyampaikan bahwa setiap warga memiliki peran dalam mencitrakan daerahnya sendiri. “Ketika kita posting tentang yang baik maka orang akan mengenal daerah kita baik. Jika kita post yang jelek-jelek maka kesan  jelek pula daerah kita akan dikenal”, ujar Darto. Dihadapan 150an peserta ia berharap dapat membantu Pemda dalam mempromosikan daerah seperti halnya masyarakat Kota Bandung yang dinilainya sangat membantu Pemkotnya menginformasikan Kota Bandung kepada khalayak. "Warga Bandung merupakan corong utama dalam menginformasikan Kota Bandung kepada khalayak maupun netizen. Dan mereka tidak percaya hanya pada satu sumber informasi. Biasanya mereka akan mencari media pembanding lainnya agar menemukan kebenaran", jelasnya. “Lebih baik menyalakan lilin daripada mengutuki kegelapan”, pesannya.

 Sedangkan Dr Rully Nasrullah pemateri Digital Branding mengatakan value atau nilai seseorang atau sebuah produk/jasa sangat penting dalam menentukan brand. "Nilai yang akan kita image-kan pada diri kita, atau produk atau jasa menjadi hal penting yang dipikir matang-matang. Karena itulah yang akan menjadi daya tariknya", ujar Kang Arul sapaan akrabnya. Ia pun mengatakan ketika promosi brand melalui konten kita harus jeli melihat tren terkini yang sedang diminati, waktu, pemilihan media sosial dan tips lainnya.

Kang Arul pun menstimulasi peserta untuk menemukan brand-nya. Peserta yang terdiri dari para operator medsos perangkat daerah, pelajar/mahasiswa, UMKM dan Umum  pun antusias melontarkan ide-idenya. Ada yang produk jamu, kue mantau hingga  jasa bimbingan belajar. Lucunya lagi, ada yang berpikir bahwa kerupuk bawang bekas gigitan artis K-Pop Blackpink pun menurutnya bisa laris manis. “Sayangnya waktu kurang lebih empat jam dirasa kurang untuk menerima ilmu dari narasumber.  Mungkin lain waktu bisa digelar lagi kegiatannya lebih lama sehingga bisa tuntas habis”, harap Dwi Aryanti, Pelaku UMKM “Jamu 2R- Rimpang Rempah. (Prokopim)

Berita Lainnya

Ajak Peduli Perubahan Iklim, Wabup Masitah  Tanam Seribu Mangrove Bersama anggota Pramuka

Ajak Peduli Perubahan Iklim, Wabup Masitah Tanam Seribu Mangrove Bersama anggota Pramuka

Tana Paser - Dalam rangka mengajak generasi muda Indonesia khususnya di Kabupaten Paser lebih terlibat menjaga iklim, Wakil Bupati yang juga sekaligus Ketua Kwartir Cabang Paser Hj. Syraifah Masitah Assegaf melakukan penanaman pohon mangrove di Des...
Baca ....
 DPD APKASINDO Kabupaten Paser  Periode 2023 - 2028 Resmi Dilantik

DPD APKASINDO Kabupaten Paser Periode 2023 - 2028 Resmi Dilantik

TANA PASER - Pengurus DPD Asosiasi Petani Kelapa Sawit (Apkasindo) Kabupaten Paser Periode 2023-2028 resmi dilantik dan dikukuhkan oleh Ketua DPW Apkasindo kaltim Betman Siahaan.Pelantikan dan Pengukuhan yang dilaksanakan di Gedung BPD Bankaltimtara...
Baca ....
Bupati Paser Hadir Dalam Pembukaan Rakerprov KONI Kaltim 2024

Bupati Paser Hadir Dalam Pembukaan Rakerprov KONI Kaltim 2024

SAMARINDA - Bupati Paser dr Fahmi Fadli hadiri pembukaan Rapat Kerja Provinsi (Rakerprov) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Kalimantan Timur tahun 2024 di Ballroom Hotel Mercure Samarinda, Sabtu (24/4/2024).Kegiatan dengan tema "Bers...
Baca ....
Paser Berbuah, Sekda  Apresiasi Panen Perdana Lengkeng Desa Kelempang Sari

Paser Berbuah, Sekda Apresiasi Panen Perdana Lengkeng Desa Kelempang Sari

TANA PASER- Desa Kelempang sari Kecamatan Kuaro melalui Program Paser Berbuah. Telah berhasil mengembangkan pembudidayaan Lengkeng dan menjadi salah satu Agrowisata di Kecamatan Kuaro.Untuk itu, di awal Tahun 2025 Masyarakat Desa Klempang Sari Kecama...
Baca ....